Para penggemar burung pasti tidak asing dengan spesies burung yang bernama Lovebird. Burung ini sangat populer di kalangan kicau mania karena kicauannya yang panjang dan warna bulunya yang beragam. Namun, salah satu tantangan dalam memelihara Lovebird adalah membedakan antara jantan dan betina. Berikut ini beberapa cara untuk membedakan lovebird jantan dan betina dari bentuk fisik dan tingkah lakunya.
Lovebird jantan dan betina dapat dibedakan dengan mengamati beberapa ciri fisik yang mereka miliki. Berikut adalah beberapa perbedaan utama yang dapat dilihat secara kasat mata.
Lovebird jantan biasanya memiliki paruh yang lebih runcing dan kecil. Sementara itu, lovebird betina memiliki paruh yang lebih tumpul, lebar, dan besar. Ini adalah salah satu cara termudah untuk membedakan jenis kelamin mereka.
Secara umum, lovebird betina memiliki tubuh yang lebih besar dibandingkan lovebird jantan. Selain itu, kepala lovebird jantan biasanya lebih kecil dan bentuknya lebih datar, sedangkan kepala lovebird betina lebih besar dan bulat.
Lubang hidung lovebird jantan cenderung lebih lonjong, sedangkan lovebird betina memiliki lubang hidung yang bulat. Untuk melihatnya dengan jelas, Anda bisa meniup perlahan pada bagian hidung burung tersebut.
Ujung sayap lovebird jantan biasanya menyilang atau saling menumpang, sedangkan sayap lovebird betina sejajar satu sama lain. Hal ini bisa dilihat dengan jelas ketika burung sedang bertengger.
Lovebird jantan memiliki ekor yang lebih runcing, sementara lovebird betina memiliki ekor yang lebih rata dan lebar. Ini juga bisa menjadi indikator yang cukup jelas dalam membedakan jenis kelamin burung ini.
Lingkar klep kacamata, atau bagian putih di sekitar mata, pada lovebird jantan biasanya berbentuk oval atau lonjong. Sedangkan pada lovebird betina, bentuknya lebih bulat.
Lovebird jantan memiliki anus yang lebih kecil dan terlihat lebih menonjol, sementara lovebird betina memiliki anus yang lebih lebar dan rata.
Jarak antar dua tulang pubis lovebird jantan lebih sempit dibandingkan dengan lovebird betina yang memiliki jarak antar tulang pubis lebih lebar dan elastis.
Tidak hanya dari bentuk fisik, lovebird jantan dan betina juga dapat dibedakan dari tingkah lakunya. Beberapa perbedaan perilaku dapat diamati untuk menentukan jenis kelamin burung ini.
Lovebird jantan biasanya bertengger dengan kaki yang lebih rapat, sehingga tampak lebih tinggi. Sedangkan lovebird betina bertengger dengan kaki yang lebih lebar, membuatnya terlihat lebih pendek.
Lovebird betina cenderung lebih aktif dalam mengumpulkan bahan-bahan untuk sarang. Mereka biasanya lebih sibuk mengambil serpihan bahan untuk membuat sarang dibandingkan lovebird jantan.
Saat sedang birahi, lovebird jantan akan mendekati betinanya sambil mengangguk-anggukkan kepalanya dan mengeluarkan suara 'tek tek tek' atau 'cit cit cit'. Sebaliknya, lovebird betina akan menunduk sambil membuka sayapnya lebar-lebar, dan sering kali menggigiti benda-benda di sekitarnya.
Dengan memahami perbedaan-perbedaan ini, Anda dapat lebih mudah mengidentifikasi jenis kelamin lovebird Anda. Pengetahuan ini tidak hanya berguna untuk keperluan pemeliharaan, tetapi juga sangat penting bagi mereka yang ingin mengembangbiakkan burung cantik ini.
Baca Juga: Hewan Peliharaan yang Tidak Bau: Pilihan Terbaik untuk Rumah Anda
Baca Juga: Ular Tidak Berbisa untuk Peliharaan: Jenis dan Tips Perawatannya
© BlogAngels | Kumpulan Berita Hari Ini Indonesia dan Dunia. All Rights Reserved.